Harga Emas Dunia Anjlok, Investor Panik dan Harga Turun Tajam

Harga emas dunia anjlok pada perdagangan Selasa, 29 April 2025. Kondisi ini disebabkan oleh penguatan dolar AS dan kekhawatiran pasar akan kebijakan suku bunga tinggi dari Federal Reserve (The Fed). Harga emas spot turun hingga 1,8% menjadi USD 2.280 per ons — penurunan terendah dalam beberapa minggu terakhir.

Penurunan harga emas dunia ini memicu aksi jual oleh para investor. Banyak yang beralih ke aset aman lain seperti obligasi pemerintah. Kenaikan imbal hasil obligasi juga memperparah tekanan terhadap harga emas.

Sementara itu, di dalam negeri, Pegadaian mencatat harga emas batangan Antam turun sebesar Rp7.000 menjadi Rp2.036.000 per gram. Emas UBS dan Galeri24 juga mengalami koreksi antara Rp6.000 hingga Rp8.000 per gram.

Analis pasar memperkirakan bahwa tren harga emas dunia anjlok bisa terus berlanjut apabila tekanan terhadap suku bunga masih tinggi. Meski begitu, ketidakpastian global termasuk konflik geopolitik tetap membuat emas menjadi aset lindung nilai jangka panjang.

Menurut CNBC Indonesia, kondisi pasar emas saat ini mencerminkan kekhawatiran jangka pendek investor, tetapi koreksi bisa menjadi momen pembelian kembali.

Untuk melihat berita ekonomi lainnya, kamu bisa baca INFO SLOT GACOR.